Sebuah Peringatan dalam membaca setiap tulisan Rasul Paulus.

Harus lebih banyak belajar agar kita tidak salah mengartikannya.

2 Petrus 3:15-16 (TB)

Anggaplah kesabaran Tuhan kita sebagai kesempatan bagimu untuk beroleh selamat, seperti juga Paulus, saudara kita yang kekasih, telah menulis kepadamu menurut hikmat yang dikaruniakan kepadanya.

Hal itu dibuatnya dalam semua suratnya, apabila ia berbicara tentang perkara-perkara ini. Dalam surat-suratnya itu ada hal-hal yang sukar difahami, sehingga orang-orang yang tidak memahaminya dan yang tidak teguh imannya, memutarbalikkannya menjadi kebinasaan mereka sendiri, sama seperti yang juga mereka buat dengan tulisan-tulisan yang lain.

Sebagai Contoh:

Tulisan Rasul Paulus yang banyak di salah artikan karena sulit untuk dimengerti.

Roma 3:20 (TB)  Sebab tidak seorang pun yang dapat dibenarkan di hadapan Allah oleh karena melakukan hukum Taurat, karena justru oleh hukum Taurat orang mengenal dosa.

Roma 5:1 (TB)  Sebab itu, kita yang dibenarkan karena iman, kita hidup dalam damai sejahtera dengan Allah oleh karena Tuhan kita, Yesus Kristus.

Dari ayat diatas. Seolah-olah Rasul Paulus menganggap iman itu tanpa disertai perbuatan atau tidak perlu melakukan hukum taurat. Padahal tidak bermaksud demikian. Rasul Paulus menasehati Jemaat Roma yang sebagian meraka adalah orang Yahudi yang sombong dan bangga karena melakukan hukum taurat.

Dan masih banyak lagi tulisan Rasul Paulus yang sukar untuk difahami.

Oleh sebab itu, jika kita kurang memahaminya. Kita baca apa kata Tuhan Yesus dalam kitab: Matius, Markus, Lukas dan Yohanes. Apakah iman menurut Tuhan Yesus.

Tuhan Memberkati.

Share this post